STORIES FOR THE FUTURE

by VITRI JUNIATI

Menu
  • Home
  • Story
    • Dari Rumah
    • Dari Otak
  • Curiosity
  • Review
    • Book
    • Film
    • TV Show
  • Travel
    • Jakarta
    • Semarang
    • Solo
    • Yogyakarta
  • Cooking
Menu

Bagel

Posted on March 23, 2017January 28, 2018 by Vitri Juniati

Sudah lama saya penasaran sekali ingin membuat bagel. Daripada roti-roti lembut semacam burger bun, saya suka sandwich dengan roti-roti yang cenderung memiliki tekstur keras seperti menggunakan baguette misalnya. Jika baguette gampang diperoleh di berbagai supermarket-supermaket atau bakery di mall, lain ceritanya dengan bagel. Maka, membuat sendiri adalah jawaban untuk makanan yang sulit ditemukan.


Meskipun bentuknya serupa dengan donat, bagel memiliki proses memasak yang lebih ribet daripada donat yang cukup digoreng. Setidaknya itu yang selalu saya pikirkan dari dulu hingga maju mundur mau coba eksekusi resep bagel. Bagel harus melalui dua proses memasak hingga memiliki tekstur keras-crunchy diluar namun liat-chewy didalam, yakni direbus lalu dipanggang. Namun, karena menonton serial variety show Korea berjudul Three Meals a Day yang membuat bagel kok terlihat seperti mudah, saya jadi ingat kembali pernah penasaran pengin membuat bagel dulu. Akhirnya kemarin saya coba membuat bagel sendiri, yang ternyata memang jauh lebih mudah daripada yang saya pikirkan.

Bahan :

  • 300 gr Tepung terigu (250gr untuk adonan, 50gr untuk menguleni)
  • (Seharusnya menggunakan tepung terigu dengan kandungan protein tinggi ex: Cakra Kembar, namun karena dirumah adanya all purpose flour, jadi ya pakai itu saja.)
  • 1 sdm ragi (saya pakai fermipan)**
  • 1 sdm gula pasir**
  • 100 ml air
  • 1 sdm minyak sayur (harusnya pakai olive oil, tapi karena sudah lama nggak beli olive oil, lagi-lagi seadanya saja)
  • 1 sdt garam

Cara membuat :

  1. Campurkan semua bahan menjadi satu, kecuali air, lalu aduk rata.
  2. Masukan air sedikit demi sedikit untuk mendapatkan konsistensi adonan yang tepat.
  3. Uleni adonan sampai kalis, lalu tutup dengan plastik, istirahatkan selama 10-15 menit sampai mengembang 2 kali lipat.*
  4. Pukul adonan, untuk mengeluarkan udara di dalamnya, kemudian istiarahatkan lagi 5 menit.
  5. Bagi adonan, bentuk menyerupai donat. Letakan pada loyang yang sudah dilapisi dengan minyak atau tepung agar tidak lengket ketika mengembang. Tutup lagi dengan plastik hingga mengembang. Saat mengembang, lubang ditengah akan kembali mengecil dan permukaan menjadi lebih halus)
  6. Rebus dalam air mendidih. (Selagi merebus, panaskan oven pada suhu 2200C selama 15 menit) (Resep mengatakan rebus hingga mengapung, tapi ketika adonan saya masukan kedalam air mendidih, dia tidak tenggelam dulu melainkan langsung mengapung. Jadi saya kira-kira saja merebusnya sampai adonan kelihatan membesar dan matang.)

    Bagel setelah direbus
  1. Letakan kembali adonan yang sudah direbus ke loyang yang tadi digunakan, dan masukan ke dalam oven. Panggang selama kurang lebih 30 menit. Sesekali cek oven untuk memastikan adonan tidak gosong.

*(Karena tidak menggunakan tepung protein tinggi, proses menguleni yang saya lalui pun cenderung lebih mudah karena tepung tidak terlalu liat. Mungkin lain cerita jika menggunakan tepun terigu protein tinggi ya. Namun, karena adonan yang tidak terlalu liat dan saya pikir adonan sudah cukup kalis, saya tidak menguleni dengan sepenuh tenaga. Mungkin hal ini juga yang menyebabkan tekstur di dalamnya tidak terlalu terlalu halus.)

Bagel

**(Merujuk pada resep yang saya jadikan acuan, seharusnya proses yang dilalui si ragi ini adalah dengan dimasukan pada air hangat suam kuku, dicampur dengan gula untuk kemudian si ragi ini akan bereaksi. Namun, entah kenapa ternyata lama sekali untuk membuat ragi ini bergelembung. Saya pikir malah saya gagal. Namun akhirnya, saya tetap memasukan cairan gula dan ragi yang baru sedikit berbusa dan menambah 1sdt lagi ragi ke dalam adonan setelah membaca instruksi pada kemasan bahwa ragi instant ini nggak perlu dilarutkan. Meskipun begitu, ternyata memang larutan ragi dan gula yang saya pikir gagal itu pada akhirnya bisa berbusa. Tapi sepertinya memang nggak perlu membuat larutan ini ya kalau pakai ragi instant, karena toh si ragi instant ini pun klaim memang sudah bisa bereaksi langsung di adonan dan memang benar begitu.

(This is a modified recipe from justryandtaste’s bagel recipe)

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Ternyata Tak Sulit! Begini Cara Mudah Punya Rumah untuk Milenial
  • Seperti ASUS ZenBook Pro UX580 yang Inovatif dan Tangguh, Kamu Juga Harus Begitu Kalau Kerja di Startup
  • 4 Tahun Kerja, Ini yang Sudah Dilakukan Pemerintah! Mana yang Paling Kamu Rasakan?
  • 6 Fakta Menarik tentang Rok Mini
  • Menikmati Karya Seni di Semarang Gallery

Archives

January 2021
M T W T F S S
 123
45678910
11121314151617
18192021222324
25262728293031
« Jun    

Instagram

So it's true that you'll let go of people without So it's true that you'll let go of people without even noticing. 

You don't expect their existence in your life anymore.

You choose not to give a damn if they would like to stay or leave. 

Because you realize that searching for reason is a good enough reason to let go.
Semua yang pertama pasti tidak akan mudah. Hari p Semua yang pertama pasti tidak akan mudah.

Hari pertama sekolah.
Hari pertama kerja. 
Kencan pertama. 
Sampai mencari rumah pertama. 

Tapi yang disebut terakhir ternyata tak sesulit itu sekarang. 

Baca tulisan selengkapnya di blog~ 
Klik link di bio.

#1dekadeFLPP
#KaryaTulisSiKasep
#dblkaryatulissikasep
"Pakai baju yang terang harusnya" "Saya pecinta ke "Pakai baju yang terang harusnya"
"Saya pecinta kegelapan Mas" 😌

#baluran #banyuwangi
I want you to know ⁣⁣that I love your ordinari I want you to know ⁣⁣that
I love your ordinariness, ⁣⁣
⁣⁣
because I, ⁣⁣
too, ⁣⁣
am ordinary. ⁣⁣
⁣⁣
𝐓𝐡𝐞 𝐭𝐫𝐮𝐭𝐡 𝐢𝐬, ⁣⁣
𝐰𝐞 𝐚𝐫𝐞 𝐚𝐥𝐥⁣⁣
𝐨𝐫𝐝𝐢𝐧𝐚𝐫𝐲. ⁣⁣
⁣⁣
⁣⁣
#TheThingsYouCanSeeOnlyWhenYouSlowDown
Piknik tapi kerja. Kerja tapi piknik. . . Di balik Piknik tapi kerja. Kerja tapi piknik. .
.
Di balik suka cita "kerja rasa liburan", ada rasa sakitnya kaki yang letih berjalan berkilo-kilo meter, hati yang risau karena tersesat, ada pundak yang pegal dan leher yang kaku.
.
.
Sebegitu sibuk  sampai lupa makan bener, tapi juga sebegitu seru karena banyak pengalaman baru.
.
. 
Seperti antre panjang ikutan pemilu di KBRI, beberapa kali salah naik dan turun bis, terpisah dan tersesat tanpa internet, melihat proses transaksi di lokalisasi, hingga tak sengaja makan babi 😌
.
.
Cerita selengkapnya bakal ditulis di blog. Kalau laptop sudah sembuh.
.
. 
#singapore
#marinabaysands
#blogger
#vacation
#piknik
#exploresingapore
.
. 📷 : @vinafleta
Can you come through? Can you come through?
Selalu suka lihat bangunan tua. Mau bangunan gere Selalu suka  lihat bangunan tua. Mau bangunan gereja megah, ruko kecil sederhana di perempatan jalan, hingga bangunan cantik yang dulunya kediaman saudagar kaya raya. .
.
Bukan sekadar perkara fisik bangunan, tapi saya penasaran kisah seperti apa yang terekam di setiap sudutnya. .
.
Ini "Teras Oei Tiong Ham" salah satu sudut di RM. Pringsewu Kota Lama Semarang yang mungkin jadi saksi berbagai kisah menarik si saudagar kaya Semarang, Oei Tiong Ham. .
.
 Beberapa waktu lalu disini seru-seruan bareng  @gandjelrel merayakan ulang tahun ke-4 Komunitas Blogger Perempuan Semarang ini.
.
Cerita selengkapnya bisa klik link di bio~ 
#g4ndjelrel #blogger #semarang #kotalama #pringsewu
Semacam video klip di karaokean gitu yang ga nyam Semacam video klip di karaokean  gitu yang ga nyambung sama lagunya.
. 
Dilengkapi dengan suara sumbang dan gitaran grotal gratul.
Sering menunda-nunda kerjaan? Ini caraku untuk seg Sering menunda-nunda kerjaan? Ini caraku untuk segera berhenti procrastinate: langsung bikin list.
.
Dari situ otak "jadi lurus", satu per satu kerjaan bisa terselesaikan. Kalau kamu, gimana biar tetap disiplin, semangat dan bertanggung jawab saat kerja?
.
Meningkatkan etos kerja jadi salah satu aksi nyata revolusi mental yg bisa kamu lakukan demi Indonesia loh.
.
FYI, 26-28 Oktober 2018 bakal berlangsung  Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental di Sulawesi Utara. .
Kamu, aku, kita, semua bisa ikut berubah jadi lebih baik. Mulai aja dari diri sendiri. 
#AyoBerubah
#PKNRM18AyoBerubah
Load More... Follow on Instagram
This error message is only visible to WordPress admins

Error: API requests are being delayed. New posts will not be retrieved for at least 5 minutes.

Blogger Perempuan

Meta

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org
IBX5AF9438659C96
© 2021 STORIES FOR THE FUTURE | Theme by Superb WordPress Themes